wildi pratami | deewildypark

welcome to our blog

We are Magcro

Posts

Comments

The Team

Blog Journalist

Connect With Me

Join To Connect With Me

Portfolio

    Posted by: pratawild Posted date: 10:40 PM / comment : 0

    Aku hanya ingin mencurahkan beberapa hal disini.. terserah kalian menganggapku terlalu berlebihan ataupun terlalu menganggap diriku sendiri sebagai seorang yg paling terpuruk hanya saja aku benar benar tidak tau harus berbicara kepada siapa..

    Aku benar-benar tidak mengerti kenapa aku bisa tumbuh meniadi seperti itu. Introvert mungkin itu istilah yg paling tepat untukku. Walaupun aku tidak separah contoh contoh yg selalu digambarkan di dalam sebuah novel ataupun film yang selalu di gambarkan sebagai anak yang benar benar menjauhi pergaulan dan orang-orang disekitarnya. Aku memang tidak terbiasa berada di tengah keramaian mungkin aku bisa termasuk kedalam phobia keramaian tapi bukan berarti aku tidak menyukai keramaian hanya saja tidak semua keramaian bisa membuatku nyaman dan terkadang badanku mulai merasa lemas jika aku Melihat banyak sekali orang betlalu-lalang disekitarku bahkan bisa sampai pusing (Lemes?Pusing? Yakin lo wil lo phobia bukan 'sesuatu'? /lo tau gasih. Efek phobia itu apa -_-). Mungkin itu juga salah satu penyebab aku tidak mudah bergaul dengan banyak orang. Itu yang membuatku terkadang merasa kesepian. Itu hal yang membuat ku membenci diriku sendiri. Musik adalah pelarianku saat perasaan itu mulai datang. Musik memang salah satu teman paling baik saat kita sedang merasakan stress tapi juga bisa menjadi teman yang paling buruk disaat bersamaan. Melamun merupakan salah satu kebiasaan burukku (mungkin juga salah satu kebiasaan buruk yg dimilikki semua orang). Yang lebih buruk jika aku melamun saat sedang mendengarkan musik. Aku bisa langsung tersenyum dan menangis diwaktu yang bersamaan. Kalian pasti berfikir aku gila bukan? Akupun merasa seperti itu. Konyol sekali. Tapi entah mengapa terkadang itu bisa membuatku merasa lebih lega walaupun lebih sering menyebabkan sakit kepala itu datang dan ketika ku bangun dengan mata membengkak. Itu mungkin salah satu alasan kenapa aku menghindari mendengarkan musik sebelum tidur. Tidak lucu saja jika mataku membengkak tiap paginya.

    Aku sangat menyukai hal-hal yang berhubungan dengan psichology itu juga yang membuatku ingin mengambil jurusan itu saat memasuki universitas namun karena satu dan beberapa hal aku harus melepasnya. Karena kesukaanku akan bidang ini aku sering mempelajari beberapa hal mengenai psikolog dari internet (harus kuakui Internet adalah salah satu teman terbaiku. aku atau bahkan kita harus bertermakasih kepada google karena telah banyak membantu dalam mencari beberapa informasi yang kita butuhkan). *ehem back to the topic* saat itu aku menemukan istilah ini 'Bipolar Disorder' mungkin ada orang yang masih awam dengan istilah ini itu semacam penyakit (aku masih belum mengerti apa ini bisa dikatakan penyakit atau bukan) tentang perubahan kondisi emosi atau mood dalam kurun waktu yang singkat. Atau singkatnya kalian bisa merasakan bahagia namun tak lama setelah itu rasa bahagia itu dapat berubah menjadi rasa kecewa ataupun kesedihan. Aku benar benar tertarik untuk mengetahui lebih dalam (walaupun ga dalemdalem amet wkwk *nyengir manis*). Setelah itu aku menelusuri google tentang istilah itu. Aku mendapatkan informasi mengenai pengertian, ciri-ciri, penyebab sampai akibat dari Bipolar disorder itu sendiri. Ketika membaca itu aku benar-benar terhenyak (ampuun lebay banget bahasa gue, kalian harus benar-benar terbiasa dengan bahasaku ini efek karena keinginanku menjadi seorang penulis yang belum tersampaikan). Aku benar-benar merasa kalau aku salah satu merasa aku salah satu penderita Bipolar walaupun aku belum pernah menanyakannya secara langsung kepada seorang psikolog. Namun ciri-ciri yang dijelasin benar-benar aku banget (omaigad). Kalau kalian penasaran ciri-ciri Bipolar kalian bisa cari sendiri di google (aku lgi males manfaatin kemampuanku menjelajahi dunia maya yang kadang kelam /meletin lidah/). *back to story* dari mulai Mood-ku yang sering berubah-ubah sebagai contoh aku bisa meledak-ledak didetik ini dan didetik setelahnya aku bisa merasa sendu sesendu seorang cewe yang dikhianati kelasihnya yang berselingkuh dengan saudaranya sendiri (menyakitkan bukan? Kurasa aku benar benar harus menjadi seorang penulis). Okay selanjutnya mungkin ini yang belum kalian ketahui ada salah satu bagian terburuk yang selalu dialami seorang bipolar yaitu perasaan terbuang maupun perasaan dibuang yang membuatnya selalu merasa menjadi tersangka disetiap keadaan yang terkadang bisa menjadi salah satu pendorong keinginan untuk mati atau yang lebih buruknya Bunuh diri. YA memang aku sering sekali berfikir 'ada lebih baiknya jika aku mati sekarang' 'apakah orang akan mengingatku jika aku mati'  namun bukan berarti aku pernah berfikir untuk bunuh diri BIG NO! Itu sama sekali TIDAK PERNAH terlintas dipikiranku, selain itu lebih menyakitkan tapi juga aku gak mau nambah dosa dosaku yang aku yakin udah banyak dan lebih lagi aku ga mau membuat orang tuaku terpukul dan merasa malu anaknya mati bunuh diri. Aku memang sering berfikiran untuk mati tapi tidak dengan cara itu. Aku tadi pernah memberi tahu kalian bukan kalau melamun merupakan salah satu kebiasaanku. Nah dalam lamunanku aku mati karena terserempet mobil lalu jika disana ada orang orang yang aku sayangi aku akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk meminta maaf kepada mereka (drama banget bukan? Aku rasa aku harus mengurangi menonton drama keluarga diIndosiar yang kadang berlebihan *jika ada staff indosiar yang membaca ini plis jangan gugat saya*). Atau yang lebih konyol aku akan membayangan aku mati karena sebuah misi rahasia yang aku jalani.. tau lah *ehem senyum malu* kaya misi 007 james Bond. Kejar-kejaran sama penjahat, bertarung diatap kereta api yang tengah berjalan diatad rel terbang (kalian ngertikan maksudku yang pernah nonton skyfall pasti tau) dan terakhir aku mati tertembak karena berusaha menyelamatkan seseorang yang aku sayangi (mbuahahahaha gila banget gue, tapi lumayanlah ngebayangin hal kaya gini buat ngehibur dir walaupun suka dikira stress.. kalian patut mencoba *gila nih anak). Itu belum ending sebenarnya itu berlanjut sampe seseorang itu *batuk lagi* marah saat melihatku sekarat sampai dia bertarung matimatian dengan penjahat itu. Endingnya bisa kalian tebak sendiri karena aku juga belum tau endingnya bakal kaya apa.
    Tapi tolong jangan menetapkan ending yang seperti ini :
    "setelah menang bertaru dengan penjahat seseorang itu menidurkanku dipelukannya sambil menangis dan memohon agar aku tetap bertahan sampai akhirnya aku mati. Dan air matanya jatuh ke mataku yang telah tertutup untuk selamanya. Dia menangis sambil teriak kenapa itu semua terjadi kepadanya dan kepadaku. Tak lama setelah itu mataku kembali terbuka karena lelehan air mata itu. Dan efek kamera pun menjauh dan mulai mem-blur dengan kata kata seperti ini tertulis dilayar 'kekuatan cinta sejati tidak akan pernah mati walaupun sampai ajal memanggil kita bersama mereka. The End'.".

    Itu ceritaku tentang Bipolarku (apa cerita kalian? #dibunuh masa)terserah kalian apakah menganggap aku benar benar mengidap bippolar atau tidak. Karena kita gak akan pernah mengetahui kebenaran sebelum kita benar benar mengonsultasikannya kepada yang bersangkutan (dokter psikolog.red).

    (Karena keterbatasan word yg boleh digunakan lanjut ke halaman selanjutnya. Ah gimana sih Blogger ngga ngerti aku banget. *Biasa ceritanya kan setiap cewek selalu ingin dimengerti tapi tanpa bisa memberi pengertian* :p)

    icon allbkg

    Tagged with:

    Next
    Posting Lebih Baru
    Previous
    Posting Lama

    Tidak ada komentar:

    Leave a Reply

Comments

The Visitors says